Rakor Pelaksanaan Verifikasi dan Validasi DTKS Tahun 2022

download (16)

download (15)

download (14)

Selasa (21/6), Bappeda Kabupaten Pemalang mengadakan Rakor Verifikasi dan Validasi DTKS Tahun 2022 yang dihadiri oleh para kepala OPD, Camat se Kabupaten Pemalang, serta perwakilan kepala desa. Rapat tersebut langsung dipimpin oleh Wakil Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, ST., yang juga menjadi Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kab. Pemalang.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Pemalang menegaskan tentang pentingnya data penduduk miskin di Pemalang yang akurat, sehingga intervensi pengentasan kemiskinan yang sedang gencar dilakukan oleh pemerintah pusat dan daerah dapat tepat sasaran dan efektif, mampu menurunkan tingkat kemiskinan di Kabupaten Pemalang. Untuk itu, beliau menekankan kepada jajaran camat untuk lebih aktif berkoordinasi dengan pemerintah desa, sehingga proses verval DTKS Tahun 2022 bisa selesai pada pertengahan Bulan Juli. Terkait dengan itu Wakil Bupati Pemalang juga mengapresiasi pemerintah kecamatan dan desa yang telah memiliki capaian yang tinggi terkait proses verval DTKS di wilayahnya masing-masing.
Untuk menuntaskan kegiatan verval DTKS, Kepala Dispermasdes Kab. Pemalang, Bapak Suhirman S.Sos., M.Si mengusulkan untuk memperkuat alur koordinasi pelaksanaan verval DTKS. Untuk itu “kegiatan ini perlu dikoordinasi oleh perangkat daerah yang menjadi leading sector. Diharapkan perangkat daerah yang menjadi leading sector dapat menyelesaikan permasalahan kurang optimalnya percepatan verval DTKS, khususnya soal sumber daya manusia, dan anggaran”, tegasnya.
Sementara itu Kepala Bappeda Pemalang, Sujarwo, SE.MM., menuturkan bahwa kegiatan verifikasi dan validasi DTKS di Kabupaten Pemalang merupakan kegiatan yang bersifat urgent dan strategis. “Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari lnstruksi Presiden Republik indonesia Nomor 4 Tahun 2022 Tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, serta Surat Gubernur Jawa Tengah Nomor 465.0004828 Tanggal 8 Maret 2022 perihal Data Terpadu Jawa Tengah” tuturnya. Yang tidak kalah penting “kami yakin pengentasan kemiskinan di Kab. Pemalang akan lebih efektif jika pelaksanaan verval DTKS di Kab. Pemalang dpt dirampungkan dg baik”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *